- FSH ( Folocle Stimulating Hormone ) di keluarkan oleh Hipofise lobus depan
- Estrogen Di hasilkan oleh Ovarium
- LH ( Luteinizing Hormon) dai hasilkan di Hipofise
- Progesteron
di keluarkan oleh indung telur
- Fase Siklus Haid :
1. Stadium Menstruasi (Deskuamasi ) berlangsung 3- 7 hari2. Stadium Proliferasi berlangsung 7-9 hari3. Stadium Sekresi berlangsung 11 hari4. Stadium Premenstruasi Berlangsung 3 hariKita Bahas satu satu yaFSH ( follicle stimulating Hormone )Defenisi :FSH meningkatkan peretumbuhan Folokel dan sel granulosa .Bekerja dengan LH untuk merangsang sekresi estrogenProduksiDisintesis oleh sel basal hipofisis pars anterior sebagai respon terhadap GnRH;sekresinya di tekan oleh inhibinNilai Normal Nya :
- Pubertas ; 2-3 mIU/ml
- Pada pasien yang telah matang secara seksual :2-15mIU/ml, pada fase folikuler : 2-14 mIU/ml: pertengahan siklus :15-18 mUI/ml: fase Luteal : 2-20mIU/ml
- Setelah Menapause : >25 mIU/mlLH ( luteinizing hormone)Defenisi:FSH dan LH bersama sama merangsang pertumbuhan folokel dan sekresi estrogen, merangsang ovulasi dan pembentukan estrogen pada fase luteal siklus menstruasiProduksi : pada Hipofisis anteriorNilai Normal :
- Pada Pubertas : 10 mmIU/ml
- masa reproduksi :2-18mIU/ml( peningkatan LH serum selalu diartikan bahwa sampel darah di ambila saat ovulasi ).fase Folikuler : 2-4 mIU/ml;Ovulasi : 30-80 mIU/ml, Fase Luteal :2-4 mIU/ml
- Menopause: 30-60 mIU/ml
bersama FSh,Lh memacu pematangan folikel primer; puncak LH merupakan Stimulus terjadinya OVULASI.
Merangsang sintesis progesteron pada folokel tersier, dan korpus luteum.
Estrogen
Defenisi ;
Estrogen di produksi oleh ovarium,dan juga adrenal,yang merupakan hormon steriod yang memiliki 18 atom karbon dengan cincin A ( aromatik) tidak tersturasi
Produksi :
- Oleh sel granulosadan thecainterna folikel ovarium
- Oleh plasenta masa kehamilan , pada jaringan lemak selama masa reproduksi dan terutama sesudah menapause
- Pada korteks adrenal dari konversi androgen
- Pada manusia diproduksi dalam jumlah sedikit( pria di epidedimis dan testis)
Nilai normal :
- Tidak Hamil : pada usia reproduksi jumlahnya >50pg/ml: pada masa pubertas : >30 pg/ml: fase folikuler : 350 pg/ml; fase Luteal : 30-200 pg/ml: menapause ; 4-50 pg/ml
- Pada keadaan hamil ;Awal kehamilan : 2-5 pg/ml,Pada akhir Kehamilan : 8-13 pg/ml
FisiologiKadar estrogen pada awal fase folikul tahap dan kemudian meningkat secara tajam dan mencapai puncaknya sehari sebelum di lepaskannya LH secara besa-besaran. Adakalanya puncak estrogen dan gelombang LH terjadi pada waktu yang bersamaan , setelah LH surge, estrogen menurun dengan tajam dan terjadilah ovulasi . Pada fase Luteal , estrogen meningkat kembali ( sintesis estrogen terjadi di korpus luteum) dan mencapai puncaknya dalam waktu satu minggu setelah ovulasi )ProgesteronDefenisi merupakan hormon steoid 21-karbon di produksi oleh korpus luteum dan plasenta , menyebabkan perubahan sekresi pada fase proliferatif endometrium ,perubahan ini sangat penting pada wal kehamilankadar progesteron selama fase folikuler sangat rendah , pada fase luteal , kadarnya meningkat 20-30 ng/ml setiap hari.Fisiologi ;- Progesteron di bentuk di ovarium, sebagian lagi di kelenjar adrenal. sesuai dengan peningkatan kadar LH , kadar progesteron sedikit meningkat
- Pembentukan korpus luteum menyebabkan kadar progesteron meningkat dengan cepat dan progesteron menurun saat terjadi regresi korpus luteum dan mentruasi merupakan perdarahan karena withdrawal progestron
- Pada saat kehamilan awal kadar progesteron meningkat
Nilai Normal :- Pada Pubertas : 0-2 ng/ml
- Pada masa matang secara seksual : fase folikuler : 0,1ng/ml, fase Ovulasi : 1-2 ng/ml , Fase Luteal : 2,6 - 4,8 ng/ml
- Pada masa kehamilan : terimesterpertama: 10-50 ng/ml, trimester kedua : 20-130 ng/ml, trimester ketiga : 130-260 ng/ml
- pasca menapause : < 1 ng/ml
Kamis, 02 Maret 2017
Home »
» Fisiologi Haid
Fisiologi Haid
Hormon Hormon siklus Haid
0 komentar:
Posting Komentar