1.
Gangguan mensturasi : Patologi yang
mendasari adalah penurunan fungsi ovarium dengan peningkatan gonadotrophin yang
pada akhirnya terjadi penurunan estradiol:pada awalnya insufiensi
luteal,kemudian di ikuti dengan anovulatori, pada akhirnya terjadi amenore.
2.
Arteriosklerosis: penyebabnya multifaktor
Hypertensi, diabetes militus, obesitas, stress, alcohol, meroko dan faktor
genetik
3.
Osteoporosis: penurunan kadar esterogen
, berkurangnya masa tulang pada menopause.
4.
Sindrome Klimakterium:Ketidakstabilan
vasomotor atonom disertai dengan
Flushing (pad muka) terjadi70% pada wanita
Pemerikasaan :
1.
Pengukuran kadar estradiol
2.
Usg
3.
Terkadang kuretase fraksional pada kasus perdarahan abnormal
4.
Untuk arteriosklerosisdapat dilakukan
pemeriksaan darah kolesterol, trigliserida, HDL,LDL ,Hb1C, pengukursn tekanan
darah berkesinambungan
5.
Untuk Osteophorosis : pengukuran kadar
estradiol , FSH, foto rotgen dan pengukuran kepadatan tulang
Pre menopause
Gejala nya adalah :
perdarahan disfungsional , infertilitas dan gangguan autonom
Status hormonalnya :
kelebihan estrogen dan kekurangan progesterone menyebabkan anovulasi,insufiensi
luteal,dan sebagian gonadotrophin meningkat
Pascamenopause
Dengan gejala
berhentinya menstruasi , adanya gangguan autonom, dengan flushing, osteoporosis
dan sindrom klimaktorium
Status hormonnya :
defesiensi estrogen dengan korpos luteum tidak terbentuk , peningkatan tajam
gonadotrophin dan disfungsi tiroid dapat terjadi.
Pascamenopause lanjut
Gejalanya : atrofi,
osteoporosis dan komplikasi , status hormonnya; di temukan kadar estrogen sangat rendah
Defenisi
:
Menopause
: waktu terjadinya periode menstruasi
terakhir
Pasca
menopause : dimulai saat 6 bulan setelah periode menstruasi
terakhir
Pasca
menopause Lanjut : tahun tahun pascamenopause ketika
perubahan degenerative mental dan fisik menjadi bermanifestasi
Perdarahan
disfungsional : Perdarahan ireguler karena penurunan
fungsi ovarium atau kegagalan korpus luteum
Perdarahan
pascamenopause : perdarahan yang terjadi setelah lebih
dari 6bulan sejak menstruasi terakhir, keadaan ini harus di anggap akibat
neoplasmasampai tejadi bukti selanjutnya
Atrofi
: perubahan degenerativee pada genitalia interna dan eksterna
Arteriosklerosis;
Perubahan vaskuler karena kelainan metabolismelemak yang menyebabkan
penyempitan dan akhirnya thrombosis
Osteoporosis:
Kandungan mineral tulang yang kurang
dari normal
Sindrom
Klimakterium: Kelabilan system saraf otonom karena kekurangan estrogen , dengan gangguan
menstruasi, kemerahan muka (flushing), berkeringat, pusing,palpitasi,
insomnia,keadaan axietas, depresi, iritabilitas dan latergi umum
Sumber: Buku Saku Ilmu Kandungan Thomas Rebe cetakan 2003
😉 demikian dulu ah...yuks hidup sehat dan bermanfaat buat orang lain